“Saya rasa diskusi ini harapannya menjadi corong bagi mahasiswa dan masyarakat untuk menyampaikan aspirasi-aspirasi dan berdiskusi berkaitan dengan perekonomian baik regional maupun nasional”
Harianmetwork.com – Semarang – Lembaga Ekonomi Mahasiswa Islam (LEMI) HMI Cabang Semarang melalui Direktorat Penelitian dan Pengembangan melaksanakan dua diskusi interaktif yang bertempat di Aula Teratai, BALATKOP UMKM Jawa Tengah, Kota Semarang.
Diskusi pertama dilaksanakan pada Sabtu (23/12/23), yang membahas mengenai “Ketidakpastian Ekonomi Nasional dan Global Dalam Konteks Kepemudaan”.
Diskusi kali ini menghadirkan Assoc. Prof. Dr. Nyata Nugraha, SE, Msi, Akt, CA yang juga berposisi sebagai Ketua Umum Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) Jawa Tengah untuk memberikan banyak pandangannya.
Pembicara banyak membicarakan perihal kesiapan instrumen-instrumen ekonomi, termasuk instrumen ekonomi syariah untuk menghadapi ketidakpastian ekonomi global. Pembicara juga banyak menyenggol perihal permasalahan utang Indonesia yang selalu seksi untuk dibahas.
Diskusi kedua dilaksanakan pada hari Minggu (2412/23), yang kali ini membahas mengenai “Penetapan UMP Jawa Tengah”.
Diskusi kedua ini menghadirkan Romario Eupraxio, Mahasiswa Ekonomi Undip yang juga merupakan anggota BEM Undip untuk menyampaikan beberapa pandangannya kepada kebijakan menyoal UMP.
Diskusi interaktif yang dilaksanakan menurut pandangan Direktur LEMI HMI Cabang Semarang, Febrian Achmad Sulton adalah sebagai bentuk pencerdasan kepada masyarakat terkait isu ekonomi terkini. “Saya rasa diskusi ini harapannya menjadi corong bagi mahasiswa dan masyarakat untuk menyampaikan aspirasi-aspirasi dan berdiskusi berkaitan dengan perekonomian baik regional maupun nasional.”.
Lebih lanjut, Febrian Achmad Sulton berharap dua diskusi yang dilaksanakan dapat menjadi pastikan untuk terciptanya diskursus-diskursus terkait isu ekonomi. “Harapannya diskusi yang dilaksanakan kali ini dapat meningkatkan kepedulian mahasiswa dan masyarakat mengenai isu ekonomi di sekitarnya”. Zkr